1. Identifikasi Sistem
1.1. Identifikasi Data dan Informasi
1.1.1. Identifikasi Data
a. Data Karyawan
b. Data Klien
c. Data Proyek
d. Data Jabatan dan Tarif Honor
e. Data Biaya
f. Data Pekerjaan
g. Data Pengerjaan Proyek
h. Data Penggunaan Biaya
i. Data Pembayaran Proyek
1.1.2. Identifikasi Informasi
a. Laporan Pembayaran
b. Laporan Rekap Biaya Proyek
c. Laporan Informasi Waktu Pengerjaan
d. Laporan Honor Karyawan per Bulan
e. Laporan Daftar Klien
2. Identifikasi Sumber Data dan Informasi
2.1. Identifikasi Sumber Data
a. Karyawan
b. Klien
c. Manajer Proyek
2.2. Identifikasi Tujuan Informasi
a. Karyawan
b. Klien
c. Manajer Proyek
3. Context Diagram
Gambar 1 – Context Diagram Sistem Informasi Manajemen Proyek (SIMPRO)
Aliran berpusat pada Sistem Informasi Manajemen Proyek yang dimulai dari input data karyawan. Jika ada proyek dari klien maka Sistem Informasi Manajemen Proyek mengolahnya sehingga Manajer Proyek akan memberikan pekerjaan pada karyawan sesuai jabatan dan tarif honor karyawan. Manajer proyek juga mencatat data pengerjaan proyek dan penggunaan biaya yang dilakukan karyawan. Data pembayaran adalah berisi pembayaran sebuah proyek, disini proyek dibayar secara berkala jadi ada rincian biaya dan perkerjaan serta kekurangan pembayaran yang dilakukan klien. Jika proyek telah usai maka sistem akan menampilkan laporan – laporan seperti laporan rekap pembayaran, laporan biaya proyek dan lain – lain.
1.1 Dekomposisi
Gambar 4.3
Decomposition Sistem Informasi Manajemen Proyek
1.2 DFD Levelled
A. DFD Level 0
Gambar 4.4
DFD Level 0 Sistem Informasi Manajemen
B. DFD Level 1 Proses 1 Pencatatan Data
Gambar 4.5
DFD Level 1 Proses 1 Pencatatan Data
|
|
C. DFD Level 1 Proses 2 Manajemen Proyek
Gambar 4.6 : DFD Level 1 Proses 2 Manajemen Proyek
Sumber : Data Yang Diolah
D. DFD Level 1 Proses 3 Pembuatan Laporan
Gambar 4.7 : DFD Level 1 Proses 3 Pembuatan Laporan
Sumber : Data Yang Diolah
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar